Open Heart Surgery

Open Heart Surgery

Kamis, 23 Juni 2011

UKDI

Pernah tahu rasanya nembak cewek dari tanggal 14 Mei, trus baru dikasih jawaban tanggal 13 Juni?
Saya pernah.
Nama cewek itu adalah UKDI.
Iya, rasanya kaya nembak cewek tapi baru dikasih jawaban 1 bulan kemudian.
Jangan tanya rasanya.
Semua itu kombinasi dari makan gak enak, tidur gak nyenyak, tengkurep gak nyaman, kayang gak tenang.
Wah cukup sekali aja ngerasainnya.
Gimana gak cemas, ujian ini mempertaruhkan semua usaha belajar saya selama 5 tahun lebih.
Dan 5 tahun itu ditentukan oleh 200 soal yg harus diselesaikan selama 200 menit.

Sebelum UKDI mulai lah muncul mitos2 supaya lulus, harus tirakat, dll.
"Bay, jangan menikmati kesenangan dunia dulu. Makan nasi pake garem aja biar tirakat."
"Bay, jangan nongkrong2 dulu, kita fokus belajar."
"Bay, jangan ke kampus naik motor atau mobil, kita harus jalan kaki biar tirakat."
Bagus, sekalian aja jalan kayang keliling ring road, trus habis itu lempar Jumrah.

Tapi saya inget, bahwa dibalik kesulitan pasti ada kemudahan. (gaya mu bay)
Toh tidak ada gunanya menggerutu mengenai sistem pendidikan ini.

Saya tidak keberatan untuk banting tulang dan kunci setang, belajar mati-matian.
Toh ilmu itu juga untuk diri saya sendiri, dan siapa tahu bisa berbagi kepada sejawat yang lain.

Tapi yang menyakitkan adalah fakta bahwa di hari-H pengumuman yang dijanjikan, kami masih harus menunggu 1 hari lagi.
That's right bro pengumuman ditunda 1 hari.
Karena surat nya nyangkut, entah di pohon rambutan siapa.

Bagaimana mungkin harus melewati 1 hari lagi, saya ini sudah hampir kena decomp lho.

Dan..... hari yang dinanti itu datang juga.
Alhamdulillah..... tidak mengecewakan :)
Doa dan usaha kami tidak sia-sia.
Uogh tiap hari pasti gak akan lupa doa biar lulus UKDI ini.
Dan alhamdulillah dijawab oleh Allah :)

Semoga ini menjadi awal yang baik agar bisa menjadi dokter yang baik, ikhlas, dan mengabdi demi agama dan umat.
Semoga diberikan bahu yang kuat untuk memikul amanah Allah yang besar ini.
Semoga bisa menjadi orang yang paling banyak manfaatnya bagi sesama.
Amiiin.
Terima kasih untuk doa dari keluarga, sahabat, teman-teman, dan Anda :)



Info Gak Penting:
Waktu saya berkesempatan ke Tanah Suci, saya mempelajari bahwa karena jamaah sangat banyak jadi kami sering terpisah dari rombongan.
Muncullah ide brilian agar rombongan kami seharusnya memiliki ciri khas agar bila terpencar kami bisa kembali ke rombongan dengan mudah.
Saya mengusulkan kepada ketua rombongan agar menggunakan bendera besar bertuliskan nama biro perjalanan tersebut atau sekalian saja pakai bendera SLANK, karena sya teringat saat konser pasti ada saja yang bawa bendera SLANK yang gueeedhe banged.
Namun usul saya ditolak mentah-mentah oleh ketua rombongan, karena beliau lebih suka bila kami menggunakan bendera FBI. Fans Berat Inul.

2 komentar: